Tahukah Anda jika obat kimia yang sering Anda konsumsi itu akan berdampat buruk pada tubuh Anda suatu saat? Obat kimia yang Anda konsumsi sebenarnya adalah racun bagi tubuh Anda sendiri, apa lagi jika sering mengkonsumsinya. Organ tubuh Anda seperti hati dan ginjal yang sering kena dampak buruknya. Ini seperti suatu mimpik buruk jika terjadi pada Anda. Ginjal yang merupakan alat penyaring dan hati yang menetralisir semua toksin (racun) tidak lagi bisa berfungsi karena efek kerasnya obat kimia. Ini adalah fenomena yang sering terjadi di masyarakat jika sakit langsung minum obat kimia.
Sering kali jika membeli obat di warung atau toko masyarakat kebanyakan tidak memperhatikan jenis obat apakah kategori obat yang bisa dikonsumsi oleh orang dengan syarat tertentu atau semua orang bisa mengkonsumsinya. Misal obat yang seharusnya untuk dewsa tak jarang dapat dikonsumsi oleh anak-anak karena keterbatasan pengetahuan. Selain itu membeli obat kimia hanya didasarkan oleh faktor iklan di media masa atau TV yang bintang iklannya menarik, pada hal belum tentu obat yang dibeli cocok atau layak dikonsumsi oleh tubuhnya.
Faktor lain yang sering luput dari perhatian masyarakat adalah apakah obat yang dibeli masih layak untuk dikonsumsi atau tidak dengan tidak memperhatikan tanggal kadaluarsanya.
Berikut ini beberapa obat tradisional yang banyak dikonsumsi masyarakat.
Ternaya daun dewa atau daun sangjo (Gynura procumbens) dapat digunakan sebagai obatnya. Caranya daun dewa ditumbuk kemudian dioleskan pada kulit yang kena herpes. Pagi dioles sorenya sudah kering.
Jahe (Zingiber officinale) dikupas, diparut, diperas kemudian dicampur dengan madu diminum sehari 2X pagi dan sore masing-masing tiap minum seperempat gelas belimbing.
Kelapa muda yang berwarna hijau (Cocos nucifera) dibuka pada bagian atasnya terus gula batu dan batang serai (Cymbopogon nardus) yang sudah dimemarkan dimasukkan ke dalam kelapa muda tersebut terus dibakar seperti “ngliwet” atau memasak nasi dengan pakai panci dengan api sedang selama dua jam diminum 2X sehari pagi dan sore.
Bagi yang kurus dan ingin menambah
berat badan ini adalah salah satu cara yang aman untuk menabah nafsu makan. Beras (Oryza sativa) direndam kemudian ditumbuk/diulek, jahe dan kencur (Kaempferia galanga) diparut diambil airnya kemudian semua ramuan tadi dicampur diminum 2X sehari pagi dan sore masing-masing setengah gelas belimbing.
Daun randu muda (Ceiba petandra) dicampur dengan daun bunga sepatu (Hibiscus rosasinensis) masing-masing sembilan lembar, diberi air panas satu gelas belimbing, setelah anget-anget kuku diremas-remas biar keluar minyak yang berupa lendir terus dikompreskan ke dahi.
Lidah buaya (Aloe vera) tiga lembar diambil daging daunnya kemudian dicampur alkohol 75% dua sendok makan terus diremas-remas kemudian dikompreskan di dahi. Alkohol dapat dibeli di apotik.
Daun mengkudu atau pace (Morinda citrifolia) muda dibakar supaya layu kemudian diolesi minyak telon terus ditempelkan ke perut.
Kunyit (Curcuma domestica) secukupnya diparut ditambah dengan madu kemudian diperas diminum setengah gelas belimbing.
Tanaman Kunyit kuning, Mengkudu/pace
Daun jambu klutuk /jambu biji (Psidium guajava) secukupnya, kunyit kuning (Curcuma domestica) dipotong-potong, ambil beras segenggam. Beras disangrai, masukkan kunyit kuning, daun jambu sampai layu kemudian diangkat diberi air mendidih diaduk seperti membuat minuman kopi, setelah dingin diminum sehari 2X pagi dan sore.
Ambil kunyit putih (Curcuma mangga) diparut kemudian diperas ambil airnya diminum setengah gelas belimbing.
Buah jeruk lemon (Citrus lemon) dicampur madu diminum 2X sehari pagi dan sore
disarikan dari : blog cauchymurtopo
Komentar
Posting Komentar