Arang sekam yang biasa digunakan sebagai media substrat dalam budidaya hidroponik ternyata dalam pembuatannya sangat sederhana. Arang sekam biasa digunakan sebagai media hidroponik karena bersifat porus ,ringan, tidak kotor dan mampu menahan air serta unsur hara. Namun banyak orang yang masih kesulitan untuk mendapatkan arang sekam. Bahkan di tempat kami di Purwokerto keberadaan arang sekam sudah sulit ditemukan karena cara pembuatannya yang rumit dan susah.
Pada postingan ini kami akan menjelaskan cara membuat arang sekam untuk kegiatan pertanian dan hidroponik dengan cara yang sederhana. Kami menggunakan plat besi yang digunakan sebagai stater penghantar panas untuk mengalirkan panas yang nantinya akan membuat sekam menjadi arang.
1. Lempengan besi dengan ketebalan 0.5 mm dengan tinggi 1,5 meter dan dibuat tabung dengan diameter 20 cm. Lempengan besi bisa dibuat di tukang las bubut atau yang biasa membuat mesin.
2. Pada bagian 50 cm dari bawah tabung dilubangi dengan diameter 5 mm dengan jarak antar lubang 5 cm.
3. Lalu dengan menggunakan bambu atau kayu yang sudah diberi bensin atau minyak tanah, lakukan pembakaran didalam cerobong tabung.
4. Kemudian disekitar tabung dibubuhkan merang untuk mendapatkan panas dari dalam tabung dan dibiarkan hingga sekam menjadi hitam dan tidak perlu dibolak-balik. Jika membutuhkan merang yang banyak biasanya waktu yang dibutuhkan untuk membuat hitam merang selama 5 jam.
Semoga Bermanfaat
Terima Kasih
Komentar
Posting Komentar